Lompat ke konten

Prudential Indonesia Beri Mesin Apheresis pada Pasien Kanker di Makassar

  • Finansial & Bisnis
  • 4 min read

Prudential Indonesia merupakan salah satu perusahaan asuransi terdepan di Indonesia sejak berdiri tahun 1999 dengan produk unit linknya. Dan sejak itu pula produk-produk asuransi Prudential meliputi kebutuhan setiap nasabah yang sesuai dengan tahap kehidupannya, mulai dari usia kerja, ketika menginjak pernikahan, memiliki anak, pendidikan anak dan dana masa pensiun.

Prudential Indonesia Beri Mesin Apheresis pada Penderita Kanker di Makassar
Country CEO & Chief Executive Agency PI Rinaldi Mudahar didampingi Ketua Yayasan Onkologi Anak Indonesia (YOAI) Rahmi Adi Putra Tahir mengamati mesin Apheresis usai penyerahan donasi mesin Apheresis di Makassar, Jumat (13/10). Perusahaan ini menyerahkan sebuah mesin Apheresis kepada Yayasan Onkologi Anak Indonesia (YOAI) yang merupakan mesin keenam setelah sebelumnya diserahkan di lima rumah sakit lain di Indonesia sebagai bentuk kontribusi sosial perusahaan untuk mendukung ketersediaan fasilitas pengobatan khususnya bagi pasien anak pengidap kanker.

Namun komitmen perusahaan ini bukan hanya di asuransi saja. Kepedulian perusahaan ini juga terhadap penanggulangan kanker anak di Indonesia. Sejak tahun 2003, perusahaan jasa keuangan ini menjalin kerjasama dengan Yayasan Onkologi Anak Indonesia (YOAI) guna memberikan yang terbaik bagi pasien kanker anak. Melalui YOAI ini juga, pada bulan Oktober kemarin, Prudential Indonesia secara resmi menyerahkan sebuah mesin Apheresis yang akan digunakan di Rumah Sakit Universitas Hasanudin, Makasar. Ini merupakan wujud komitmen Prudential untuk terus berfokus kepada perlindungan kondisi kritis. Donasi mesin Apheresis untuk membantu anak – anak penderita kanker ini merupakan ke-enam kalinya yang dilakukan perusahaan dari Inggris ini melalui kerja sama dengan YOAI.

Prudential Indonesia dan Mesin Apheresis

Country CEO & Chief Executive Agency Prudential Indonesia Rinaldi Mudahar didampingi Ketua Yayasan Onkologi Anak Indonesia (YOAI) Rahmi Adi Putra Tahir menjenguk pasien anak – anak penderita kanker usai penyerahan donasi mesin Apheresis di Makassar, Jumat (13/10).

Mesin Apheresis sendiri merupakan penunjang penyembuhan berbagai jenis kanker. Mesin Apheresis berfungsi membuang sel-sel kanker yang beredar dalam tubuh, dan tetap mempertahankan sel darah yang sehat dalam waktu yang cepat. Mesin ini juga baik untuk terapi pasien maupun donasi komponen darah dari donor ke pasien yang membutuhkan tranfusi seperti saat saya melalukan donor darah apheresis di Palang Merah Indonesia (PMI). Sedangkan menurut pihak Rumah Sakit Universitas Hasanudin, mesin Apheresis ini juga tidak hanya digunakan sebagai alat donasi trombosit dan therapeutic, tetapi juga untuk kegunaan penelitian.

Prudential Indonesia dan Tiga Aspek Tanggung Jawab Sosial

1. Kesehatan

Tak hanya membantu dan memberikan mesin apheresis yang sudah dilakukan diberbagai rumah sakit seperti RSKD Dharmais,  Jakarta, RSUD Dr. Soetomo, Surabaya, RSUP Sanglah, Denpasar, RS dr. Cipto Mangukusumo, Jakarta, RSUP dr. Sardjito,  Yogyakarta, dan RS Universitas Hasanudin, Makassar, Prudential terus berkomitmen untuk terus membantu anak – anak penderita  kanker. Mulai dari bantuan pengobatan hingga penyediaan ruangan yang memadai di rumah sakit pada perawatan. Sebagai contoh  adanya renovasi bangsal khusus anak-anak penderita kanker di RS Kanker Dharmais, Jakarta agar anak – anak dapat tetap  menikmati hari hari mereka selama menjalani pengobatan di rumah sakit. Rencananya Prudential Indonesia akan mendonasikan  mesin apheresis lebih banyak lagi ke rumah sakit – rumah sakit umum yang menerima pasien kanker anak di  Indonesia.

 

2. Pendidikan

Dari segi pendidikan, perusahaan ini berkomitmen dan berkontribusi kepada anak – anak yang memiliki kebutuhan khusus.  Contohnya adalah pembangunan gedung sekolah baru Yayasan Pembinaan Anak Cacat (YPAC) di Jakarta. Namun kontribusi  Prudential tak hanya di Jakarta, perwakilan keluarga besar perusahaan jasa keuangan ini juga melakukan kerja bakti  bersama sebagai awal proyek pengembangan Sekolah Dasar YPK Ifar Babrongko dan Sekolah Dasar Negeri Komba di Papua untuk  menuju sekolah ramah anak. Papua dipilih bukan tanpa alasan. angka partisipasi sekolah di wilayah ini masih rendah di  tingkat 81 persen bagi anak-anak berusia 7-12 tahun, sesuai data Badan Pusat Statistik. Tentu saja ini cukup jauh di bawah  angka rata – rata partisipasi sekolah nasional untuk kelompok usia ini, yaitu 99 persen. Ini bisa terlihat dari kedua  sekolah yang menjadi target bantuan Prudential tersebut, yang pada saat ini kurang memadai untuk kegiatan belajar –  mengajar, sehingga sulit dapat memenuhi hak-hak anak seatas pendidikan dasar yang bermutu.

 

3. Kesiapan Penanggulangan Bencana

Dari segi ini, perusahaan asuransi ini cepat tanggap dalam memberikan bantuan. Contohnya pada saat gempa bumi di tanah  rencong Aceh, meletusnya Gunung Sinabung di Sumatera Utara dan beberapa gempa lainnya. Bentuknya pun beragam, mulai dari  makanan, obat – obatan dan produk serta perlengkapan lainnya. Tak hanya itu, Perusahaan jasa keuangan ini juga gencar memberikan sosialisasi  kepada masyarakat agar lebih peduli dengan kebersihan lingkungan. Kerja sama dengan pemerintah daerah juga gencar dilakukan  seperti “Aksi Bersih – Jakarta Bersih, Jakarta Sehat” untuk menciptakan sosialisasi hidup yang sehat dan langkah pasti  untuk mendukung membersihkan lingkungan sebagai bagian dari kesiapan terhadap bencana.

Baca Juga  Asuransi Tanggung Gugat Untuk Atasi Tuntutan Hukum

Nah bagaimana dengan kamu ? apa yang kamu bisa berikan untuk membantu sesama. Tentunya di mulai dari hal – hal sepele dan yang kecil dulu.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!